Pantangan Makanan Gula Darah Tinggi

Pantangan Makanan Gula Darah Tinggi

Minum Apa Biar Gula Darah Normal?

Minuman terbaik untuk membuat dan menjaga kadar gula darah normal adalah air putih. Mencukupi kebutuhan air putih sehari-hari dapat membantu tubuh mengatur kadar gula darah dan mencegah dehidrasi. Selain itu, Anda juga diperbolehkan meminum teh hijau, teh herbal, kopi, dan susu rendah lemak. Namun, pastikan untuk tidak menambahkan gula maupun perasa apa pun.

Makanan dan Minuman yang Mengandung Tinggi Kafein

Kafein dikenal dapat meningkatkan kadar gula darah karena memicu pelepasan adrenalin yang mempengaruhi metabolisme glukosa. Bagi pengidap gula darah rendah, konsumsi kafein berlebihan bisa menyebabkan fluktuasi kadar gula darah yang tidak diinginkan. Ini termasuk minuman seperti soda, kopi, dan teh yang terlalu pekat. Efek samping lain dari kafein termasuk peningkatan detak jantung, kecemasan, dan kesulitan tidur, yang semuanya dapat memperburuk kondisi hipoglikemia.

Alkohol memiliki dampak signifikan pada keseimbangan glukosa dalam tubuh. Ia dapat menghambat produksi glukosa di hati dan menyebabkan penurunan tajam kadar gula darah, terutama jika dikonsumsi tanpa makanan. Bagi pengidap diabetes atau gula darah rendah, alkohol bisa berinteraksi dengan obat-obatan diabetes dan menyebabkan hipoglikemia berat. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk menghindari atau membatasi konsumsi alkohol.

Cek Gula Darah Setiap 10 Menit

Saat ini alat pengecek gula darah praktis dapat dibeli secara umum. Untuk terhindar dari komplikasi gula darah rendah, Anda direkomendasikan dapat mengecek kadar gula darah setiap 10 hingga 15 menit sekali.

Saus dan dressing salad

Pengidap gula darah tinggi juga perlu memerhatikan saus dan dressing salad yang digunakan. Pasalnya, beberapa brand saus memiliki kandungan gula atau lemak yang cukup tinggi untuk meningkatkan cita rasanya.

Jika saus tersebut dikombinasikan dengan makanan yang tinggi karbohidrat atau lemak, seperti nasi atau kentang goreng, tentunya akan meningkatkan jumlah gula yang dikonsumsi. Sebagai alternatif yang lebih sehat, detikers bisa menggunakan minyak zaitun atau minyak kelapa sebagai dressing untuk salad.

Ditulis oleh Tim Konten Medis

Penurunan gula darah atau hipoglikemia dapat disebabkan oleh pilihan asupan makanan yang dikonsumsi. Oleh sebab itu, ada beberapa jenis pantangan yang perlu dihindari oleh penderita gula darah rendah, seperti minuman berkafein, alkohol, hingga makanan tinggi gula.

Kafein bisa membuat gula darah naik sehingga memicu fluktuasi.

Kadar gula darah memang berubah-ubah sepanjang hari. Anda dikatakan mengalami gula darah rendah jika kadar gula darah tubuh turun di Bawah 70 mg/dL.

Kondisi ini dapat dicegah, salah satunya dengan menghindari pantangan makanan dan minuman yang bisa menyebabkan hipoglikemia.

Artikel ini akan membahas beberapa pantangan gula darah rendah secara lengkap.

Pantangan Gula Darah Rendah

Hipoglikemia adalah istilah medis yang mengacu pada kondisi di mana kadar gula darah seseorang berada di bawah normal dan memerlukan penanganan cepat.

Setelah mengetahui pengertian dan gejala dari hipoglikemia, ada baiknya Anda hindari pantangan gula darah rendah di bawah ini agar terhindar dari kondisi yang tidak diinginkan.

Konsumsi Makanan Penambah Gula Darah

Makanan seperti jus buah, minuman perasa, jeli atau permen, dapat meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh. Anda. Sebagai catatan untuk mengonsumsinya dalam jumlah cukup, tidak berlebihan maupun terlalu sedikit.

Daftar Makanan untuk Gula Darah Tinggi yang Perlu Dikonsumsi

Diabetes bukanlah penyakit yang bisa disembuhkan secara permanen. Pengobatan hanya bertujuan untuk mengontrol kadar gula darah tetap stabil sehingga tidak menimbulkan komplikasi.

Selain rutin minum obat sesuai dosis yang dianjurkan oleh dokter, untuk mengontrol kadar gula darah tetap normal, Anda dianjurkan mengonsumsi makanan sehat setiap hari. Berikut adalah beragam makanan untuk gula darah tinggi yang bisa dikonsumsi:

Buah alpukat mengandung lemak sehat dan serat yang akan membuat perut Anda kenyang lebih lama. Selain itu, buah ini juga rendah gula sehingga aman dikonsumsi oleh penderita diabetes.

Buah yang sering dijadikan lalapan ini mengandung karbohidrat, gula, dan indeks glikemik yang rendah. Mengonsumsi mentimun tidak akan menyebabkan gula darah naik secara drastis sehingga Anda boleh mengonsumsi buah ini setiap hari.

Baca juga: Pilihan Makanan untuk Penderita Diabetes yang Aman dan Sehat

Bayam merupakan sayuran tinggi asam folat dan zat besi yang bisa mencegah penyakit anemia. Selain itu, sayuran ini juga tinggi serat tetapi rendah kalori dan rendah gula sehingga cocok dikonsumsi oleh penderita diabetes.

Oatmeal merupakan salah satu pilihan makanan tinggi serat yang tidak hanya baik untuk saluran pencernaan, tetapi juga baik untuk mengontrol kadar gula darah pada penderita diabetes. Salah satu sumber karbohidrat kompleks ini juga dapat dikonsumsi oleh penderita diabetes karena dapat memberikan rasa kenyang lebih lama.

Makanan untuk gula darah tinggi selanjutnya adalah buah apel. Kandungan serat di dalam buah apel tidak hanya membuat perut kenyang tetapi juga dapat memperlambat proses pencernaan dan penyerapan karbohidrat sehingga mengonsumsi buah ini tidak akan meningkatkan kadar gula darah.

Pertolongan Pertama untuk Gula Darah Rendah Akut

Pada kondisi tertentu dimana pengidap hipoglikemia akut kambuh di tengah aktivitas, Anda dapat membantu melakukan beberapa cara di bawah ini sebagai langkah awal sebelum pertolongan dokter tiba.

Itulah pantangan gula darah rendah yang bisa Anda hindari untuk hidup yang lebih sehat.

Itu dia beberapa makanan penurun gula darah yang baik untuk dikonsumsi. Segera kunjungi Ciputra Hospital terdekat jika Anda mengalami penurunan gula darah secara terus menerus.

Di Ciputra Hospital, Anda dapat memeriksa berbagai layanan kesehatan mulai dari konsultasi dokter umum hingga Medical Check Up (MCU).

Anda juga dapat mengecek jadwal dokter dan membuat janji konsultasi dengan lebih mudah dan cepat melalui layanan WhatsApp. Mari jaga dan periksa kondisi kesehatan seluruh keluarga di Ciputra Hospital!

Telah direview oleh dr. Surya Seftiawan Pratama

Diperbarui pada 30 April 2024

Diabetes merupakan kondisi di mana jumlah gula darah terlampau tinggi. Penyakit diabetes terjadi ketika pankreas tidak bisa memproduksi insulin sesuai kebutuhan tubuh atau tubuh tidak dapat menggunakan hormon insulin yang diproduksi dengan maksimal. Akibatnya, glukosa tidak bisa diolah dan diserap dengan baik oleh sel-sel tubuh, sehingga akan terjadi peningkatan kadar gula dalam darah.

Penyakit ini bisa menimbulkan berbagai gangguan pada organ tubuh, bahkan mengancam nyawa penderitanya.

Pantangan bagi Pengidap Gula Darah Rendah, Wajib Tahu

Memahami dan mengelola

yang rendah, atau hipoglikemia, adalah aspek penting bagi mereka yang mengalami kondisi ini. Hipoglikemia terjadi ketika kadar glukosa dalam darah turun di bawah level normal, yang dapat menyebabkan berbagai gejala seperti kelemahan, pusing, dan bahkan pingsan.

Untuk membantu menghindari episode hipoglikemia, penting untuk mengetahui makanan dan minuman yang harus dihindari.

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang pantangan bagi pengidap gula darah rendah. Kita akan mengeksplorasi berbagai jenis makanan dan minuman yang dapat memicu penurunan kadar gula darah, serta memberikan beberapa daftar makanan yang baik dikonsumsi oleh pengidap gula darah rendah.

Makanan apa yang bagus untuk kontrol gula darah? Kacang-kacangan seperti kacang tanah, kacang merah, dan kacang hijau adalah sumber serat yang tinggi dan indeks glikemik yang rendah.

Mengapa penting untuk memilih makanan yang tidak meningkatkan gula darah? Makanan yang tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang signifikan termasuk daging tanpa lemak, unggas, ikan, alpukat, sayuran salad, telur, dan keju.

Bagaimana cara mengontrol gula darah dengan makanan? Pilihlah resep yang mengandung lemak jenuh lebih sedikit. Misalnya, hindari saus krim dan pilihlah potongan daging yang lebih ramping, produk susu rendah lemak, serta sumber protein nabati seperti kacang-kacangan, lentil, atau kacang.

Makanan apa yang bantu stabilkan gula darah? Alpukat kaya akan lemak sehat serta serat yang berperan penting dalam menstabilkan kadar gula darah.

Dada ayam tanpa lemak

Dada ayam tanpa lemak merupakan sumber protein yang baik untuk daya tahan tubuh dan kesehatan tulang. Selain itu, mengonsumsi sumber protein seperti dada ayam tanpa lemak sebelum mengonsumsi karbohidrat bisa membantu mengurangi lonjakan gula darah setelah makan.

Selain memiliki rasa yang enak dan segar, buah jeruk juga mengandung serat, vitamin C, antioksidan, dan sejumlah mineral. Makan 1-2 buah jeruk dipercaya bisa membantu menurunkan kadar gula darah. Selain itu, antioksidan dan vitamin C di dalam buah berwarna oranye ini baik untuk imunitas tubuh.

Baca juga: Awas, Kebiasaan Ngemil Berlebihan, Berbahaya untuk Tubuh!

Ikan, terutama yang kaya akan omega-3, seperti ikan salmon, merupakan makanan penurun gula darah tinggi yang efekif. Daging ikan salmon mengandung asam lemak omega-3 yang bisa membantu mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung, peradangan di dalam tubuh, serta mengontrol kadar gula darah dengan cara meningkatkan sensitivitas insulin.

Untuk memperoleh manfaat ini, pastikan Anda mengolah ikan dengan cara dikukus, dibakar, atau ditumis dan hindari mengolah ikan dengan cara digoreng.

Buah pisang juga termasuk ke dalam makanan untuk gula darah tinggi. Pisang mengandung magnesium yang memiliki peranan penting dalam mengatur kadar gula darah agar tetap normal. Selain itu, buah ini juga tinggi serat. Mengonsumsi sumber serat yang banyak sangat baik untuk penderita diabetes.

Stroberi termasuk buah tinggi vitamin C dan serat, tetapi rendah kalori, menjadikannya salah satu pilihan buah-buahan yang aman dikonsumsi oleh mereka yang mengalami penyakit diabetes.

Baca juga: Kentang atau Nasi Putih, Mana Karbohidrat yang Lebih Baik untuk Diabetes?

Selain cocok menjadi kudapan, kacang tanah juga dapat membantu menurunkan gula darah tinggi. Sebab kacang tanah kaya akan serat dan mineral yang baik untuk mengontrol kadar gula darah. Namun, hindari mengolah kacang dengan cara digoreng karena minyak berlebih justru kurang baik untuk kesehatan.

Salah satu jenis kacang-kacangan ini sering kali masuk ke dalam pilihan camilan untuk penderita diabetes dan mereka yang memiliki kadar gula darah tinggi. Hal ini disebabkan kacang badam atau almond kaya serat dan memiliki indeks glikemik rendah, sehingga dapat membuat proses pengolahan glukosa lebih lama, dan menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Selain kacang almond, pilihan kacang-kacangan lain yang bisa membantu menurunkan gula darah adalah kacang mete. Dengan indek glikemik rendah dan kandungan seratnya yang tinggi, nutrisi kacang mete dapat mencegah lonjakan gula darah.

Baca juga: Luka Diabetes, Kenali, Tangani, dan Cegah Komplikasinya!

Biji jali atau barley yang seringkali ditemukan dalam minuman maupun bubur ini sebenarnya bisa Anda konsumsi sebagai alternatif karbohidrat. Tingginya kandungan serat dalam biji-bijian utuh ini dapat mencegah peningkatan kadar gula darah secara mendadak.